Barangsiapa diberi beban oleh Allah untuk memimpin rakyatnya lalu mati dalam keadaan menipu rakyat, niscaya Allah mengharamkan Surga atasnya'. [HR. Muslim No.203].
[[[]]]
Tidaklah Allah Ta'ala menyerahkan suatu urusan rakyat kepada seorang hamba lalu ketika menjelang ajalnya dia masih saja berkhianat kepadanya melainkan Allah pasti akan mengharamkan surga atasnya. Ubadidullah berkata, Bukankah kemarin kamu telah menyampaikan hadits ini kepadaku?
Ma'qil menjawab, Aku belum pernah menyampaikan hadits ini kepadamu. Dan telah menceritakan kepadaku Al-Qasim bin Zakariya telah menceritakan kepada kami Husain -yakni Al-Ja'fiy- dari Zaidah dari Hisyam dia berkata, Al-Hasan berkata, Ketika kami sedang menjenguk Ma'qil bin Yasar, datanglah Ubaidullah bin Ziyad. Ma'qil lalu berkata kepadanya, 'Aku akan menyampaikan sebuah hadits yg aku dengar dari Rasulullah ….kemudian dia menyebutkan sebuah hadits yg semakna dgn hadits mereka berdua. [HR. Muslim No.204].
[[[]]]
Tidak seorang pemimpin pun yg mengurusi perkara kaum muslimin, kemudian dia tak bersungguh-sungguh bekerja untuk mereka & menasihatinya, kecuali oa pasti tak akan masuk surga bersama mereka'. [HR. Muslim No.205].
[[[]]]