Aku kira kalian mendengar bahwa Abu 'Ubaidah datang membawa sesuatu. Mereka menjawab: 'Benar, wahai Rasulullah.' Beliau bersabda:
'Bergembiralah & berharaplah terhadap sesuatu yg dapat memudahkan kalian, demi Allah bukan kemiskinan yg aku takutkan pada kalian, tapi aku takut dunia dibentangkan untuk kalian seperti halnya dibentangkan pada orang sebelum kalian, lalu kalian berlomba-lomba meraihnya sebagaimana mereka berlomba-lomba, lalu dunia itu membinasakan kalian seperti halnya mereka binasa.' [HR. Bukhari No.5945].
[[[]]]
Aku lebih dahulu wafat daripada kalian, & aku menjadi saksi atas kalian, & aku demi Allah, sungguh telah melihat telagaku sekarang, & aku diberi kunci-kunci perbendaharaan bumi atau kunci-kunci bumi. Demi Allah, saya tak mengkhawatirkan kalian akan berbuat syirik sepeninggalku, namun yg justru aku khawatirkan atas kalian adl kalian bersaing terhadap kekayaan-kekayaan bumi. [HR. Bukhari No.5946].
[[[]]]
Sesungguhnya sesuatu yg paling aku takutkan menimpa kalian adl sesuatu yg Allah keluarkan untuk kalian dari berkahnya bumi. Beliau ditanya; 'Apa maksud dari berkahnya bumi?
' Beliau menjawab: 'Yaitu perhiasan dunia.' Maka seseorang bertanya kepada beliau; 'Wahai Rasulullah, apakah mungkin kebaikan akan mendatangkan keburukan?
' Rasulullah diam beberapa saat, hingga kami mengira (wahyu) diturunkan kepada beliau, kemudian beliau mengusap keningnya lalu bersabda:
'Di manakah orang yg bertanya tadi?
' Laki-laki itu berkata; 'Saya.' Abu Sa'id berkata; 'Kami sempat memujinya ketika dia tiba-tiba muncul.' Beliau bersabda:
'Sesungguhnya kebaikan itu tak mendatangkan kecuali kebaikan, sesungguhnya harta dunia ini adl hijau & manis, & setiap sesuatu yg ditumbuhkan musim semi akan mematikan atau membinasakan, kecuali pemakan hijau-hijauan, dia makan sampai lambungnya telah melebar, kemudian menghadap matahari lalu berak, kencing & kembali & makan. Dan sesungguhnya harta itu terasa manis, maka barang siapa mendapatkan kekayaan dgn cara yg benar & meletakkan dgn cara yg benar pula, maka alangkah beruntungnya dia & barang siapa mendapatkan kekayaan dgn cara yg tak benar, maka perumpamaannya ibarat orang yg makan & tak pernah merasa kenyang.' [HR. Bukhari No.5947].
[[[]]]
Sebaik-baik kalian adl orang yg hidup pada masaku (periode sahabat), kemudian orang-orang pada masa berikutnya (Tabi'in), kemudian orang-orang pada masa berikutnya (Tabi'ut tabi'in). 'Imran berkata; 'Saya tak tahu apakah Nabi menyebutkan 'orang-orang sesudah masa beliau' dua atau tiga kali.' 'Setelah itu akan datang orang-orang yg memberikan kesaksian padahal mereka tak dimintai kesaksian, mereka berkhianat & tak dapat dipercaya, mereka bernadzar namun tak meIaksanakannya & diantara mereka tampak gemuk.' [HR. Bukhari No.5948].
[[[]]]
Sebaik-baik manusia adl yg hidup pada masaku, kemudian orang-orang pada masa berikutnya, kemudian orang-orang pada masa berikutnya, kemudian setelah mereka akan datang suatu kaum kesaksian mereka mendahului sumpah mereka, & sumpah mereka mendahului kesaksian mereka. [HR. Bukhari No.5949].
[[[]]]
Sekiranya Nabi tak melarang kami untuk mengharapkan kematian, niscaya kami akan mengharapkan kematian. Sesungguhnya para Muhammad yg telah mendahului kami, mereka telah pergi sementara mereka tak mendapatkan bagian sedikitpun dari kehidupan dunia, & sekiranya kami mendapatkan bagian dunia, maka kami hanya mendapatkan sepetak tanah. [HR. Bukhari No.5950].
[[[]]]
Sesungguhnya para sahabat yg telah mendahului kami, mereka telah pergi tanpa mendapatkan bagian sedikitpun dari kehidupan dunia, & sekiranya kami mendapatkan bagian dunia setelah mereka, maka kami hanya mendapatkan sepetak tanah. [HR. Bukhari No.5951].
[[[]]]
Kami berhijrah bersama Rasulullah ... Lalu perawi menceritakan (sambungan) hadits tersebut. [HR. Bukhari No.5952].
[[[]]]