Tidak lagi tersisa seorang pun yg paling mengetahuinya daripada aku. Biasanya Ali membawakan air di dalam tamengnya sementara Fathimah mencuci & membersihkan darah. Lalu luka beliau dibalut. Abu Isa berkata; Ini adl hadits hasan shahih.
[HR. Tirmidzi No.2011].
[[[]]]
Perumpamaan seorang yg sembuh & kembali sehat seperti salju yg turun dari langit tatkala langit sedang cerah. [HR. Tirmidzi No.2012].
[[[]]]
Jika kalian menjenguk orang yg sakit, hendaknya ringankanlah bebannya & hiburlah dia jika mendekati ajalnya, karena hal itu tak dapat menolak taqdir & hal itu dapat menenangkan jiwanya. Berkata Abu Isa: Ini merupakan hadits gharib. [HR. Tirmidzi No.2013].
[[[]]]
Bergembiralah, karena sesungguhnya itu adl api milik-Ku yg Aku timpakan kepada hamba-Ku yg berbuat dosa, agar api itu menjaganya dari api neraka. [HR. Tirmidzi No.2014].
[[[]]]
Mereka para sahabat mengharap sakit demam di malam hari sebagai kafarah. Yakni sebagai kafarah untuk mengurangi dosa-dosa. [HR. Tirmidzi No.2015].
[[[]]]